SD MUTUBA - Kegiatan kultum dhuha merupakan program rutin SD Muhammadiyah 1 Bangkalan setiap pekan. Program ini bertujuan menanamkan nilai-nilai keislaman sejak dini kepada para siswa melalui pembiasaan ibadah dan tausiyah singkat yang penuh makna.
Pada pelaksanaan hari ini, Selasa (7/10/2025), kultum diisi oleh Wakil Kepala Sekolah Bidang Sarana dan Prasarana, Ibu Dewi Indah Sari, yang menyampaikan materi bertema “Ikhlas dalam Beribadah.”
Dalam penyampaiannya, beliau menjelaskan bahwa ikhlas adalah kunci utama diterimanya amal ibadah. Tanpa keikhlasan, segala bentuk ibadah tidak akan bernilai di sisi Allah SWT. Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya setiap amal itu tergantung pada niatnya, dan setiap orang akan mendapatkan sesuai dengan apa yang ia niatkan” (HR. Bukhari dan Muslim).
Lebih lanjut, Ibu Dewi menegaskan bahwa ikhlas merupakan syarat diterimanya amal. Allah SWT tidak menilai rupa dan bentuk tubuh seseorang, tetapi melihat keikhlasan hatinya. Hal ini sebagaimana sabda Rasulullah SAW, “Sesungguhnya Allah tidak melihat kepada bentuk tubuhmu dan tidak pula menilai kebagusan wajahmu, tetapi Allah melihat keikhlasan hatimu” (HR. Muslim).
Beliau juga menyampaikan tiga ciri utama orang yang ikhlas, yaitu:
-
Menjauhi segala sesuatu yang diharamkan oleh Allah SWT.
-
Menerima segala ketetapan Allah dengan hati yang lapang.
-
Mudah memaafkan kesalahan orang lain tanpa menyimpan dendam.
Menutup tausiyahnya, Ibu Dewi berpesan agar seluruh siswa senantiasa menjaga keikhlasan dalam setiap ibadah dan perbuatan baik, karena dengan keikhlasan, hidup akan terasa lebih tenang dan bernilai di hadapan Allah SWT.
"Semoga pesan ini dapat bermanfaat untuk kalian semua," ujarnya menutup kultum dengan salam.
Kegiatan kultum dhuha ini menjadi bagian dari pembinaan karakter Islami di SD Muhammadiyah 1 Bangkalan, yang senantiasa berupaya menumbuhkan semangat ibadah dan akhlak mulia di kalangan peserta didik.
Penulis : Sofi Koesminarsih
