MUTUBA NEWS - Suasana Masjid At-Taqwa 1 SD Muhammadiyah 1 Bangkalan, Kamis (13/11/2025), tampak khusyuk ketika siswa-siswi mengikuti kegiatan Kultum Dhuha. Kali ini, kultum disampaikan oleh Ibu Intan, wali kelas 5B, dengan tema yang menarik perhatian para siswa: “Awas, Amal Kita Bisa Dicuri Karena Mulut Sendiri.”
Dalam penyampaiannya, Ibu Intan mengingatkan pentingnya menjaga ucapan dan sikap terhadap sesama teman. Ia mengajak para siswa untuk tidak meremehkan dosa yang timbul karena perkataan atau perbuatan yang menyakiti hati orang lain.
“Kalau kita membuat teman sedih atau marah, jangan tunggu lama-lama. Segeralah minta maaf. Karena nanti di akhirat, yang bisa membayar bukan uang, tapi amal kebaikan kita,” tuturnya di hadapan para siswa.
Beliau juga menegaskan bahwa hubungan baik dengan sesama manusia termasuk bagian dari ibadah. Kesalahan kepada manusia tidak bisa dihapus hanya dengan salat atau puasa, melainkan harus diselesaikan dengan meminta maaf sebelum ajal menjemput.
Dalam kultum tersebut, Ibu Intan menyampaikan hadis Rasulullah tentang orang yang bangkrut di hari kiamat. Orang yang bangkrut bukanlah yang kehilangan harta, melainkan mereka yang membawa banyak pahala, namun habis karena pernah mencaci, menuduh, atau menyakiti orang lain.
“Kalau pahala kita sudah habis, dosa orang yang pernah kita sakiti akan berpindah kepada kita. Maka berhati-hatilah dalam berbicara dan berbuat,” pesannya.
Dengan gaya penyampaian yang hangat dan penuh contoh nyata, Ibu Intan berhasil membuat para siswa menyimak dengan serius. Di akhir kultum, beliau menutup dengan doa agar seluruh siswa menjadi pribadi yang lembut hati, mudah memaafkan, dan disayangi oleh teman-temannya.
Kegiatan Kultum Dhuha ini merupakan agenda rutin di SD Muhammadiyah 1 Bangkalan yang bertujuan membiasakan siswa untuk meneladani akhlak Rasulullah serta memperkuat karakter Islami sejak dini.
Penulis : Sofi Koesminarsih
