Kultum Dhuha SD Muhammadiyah 1 Bangkalan: Dari Mata Turun ke Hati, Waspadai Penyakit ‘Ain

 

suasana kultum dhuha 

MUTUBA NEWS - Kultum dhuha kali ini, Rabu (29/10), disampaikan oleh Ibu Zahro, wali kelas 2A SD Muhammadiyah 1 Bangkalan, dengan tema yang sangat menarik dan relevan, “Dari Mata Turun ke Hati (Penyakit ‘Ain/Mata).”

Dalam penyampaian materinya, Ibu Zahro menjelaskan bahwa penyakit ‘Ain berasal dari kata Arab yang berarti “mata,” yaitu pandangan seseorang yang disertai kekaguman atau iri tanpa diiringi dzikir kepada Allah. Fenomena ini, menurut beliau, bukan sekadar mitos, melainkan sesuatu yang nyata sebagaimana sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam:

“‘Ain itu benar-benar nyata, dan jika ada sesuatu yang dapat mendahului takdir, maka itu adalah ‘Ain.” (HR. Muslim)

Beliau juga menjelaskan bahwa penyakit ‘Ain dapat muncul karena dua hal: rasa dengki (hasad) dan kekaguman yang berlebihan tanpa menyebut nama Allah. “Setiap kenikmatan pasti ada yang iri,” tutur Ibu Zahro mengutip hadits Nabi, sehingga penting bagi setiap muslim untuk senantiasa berlindung kepada Allah dari pandangan orang yang hasad, sebagaimana doa dalam surat Al-Falaq.

Selain menjelaskan sisi spiritual, Ibu Zahro juga menyoroti fenomena sosial masa kini yang sering kali menjadi pemicu ‘Ain, yakni budaya pamer atau terlalu sering mengunggah foto dan video di media sosial. Ia mengingatkan bahwa meskipun tidak semua unggahan menyebabkan ‘Ain, kehati-hatian tetap perlu dijaga agar tidak menimbulkan iri atau kesombongan, baik di dunia nyata maupun maya.

“Sering kali kita lupa, bahwa apa pun yang kita miliki adalah karunia Allah. Ketika kagum, ucapkan Masya Allah Tabarakallah, karena pujian sejati hanya milik Allah,” pesan beliau.

Kultum ditutup dengan ajakan untuk memperbanyak dzikir, memperkuat tawakal, dan menjaga hati agar terhindar dari penyakit ‘Ain. “Semoga Allah menjaga kita dan keluarga kita dari penyakit ‘Ain yang membahayakan kehidupan,” pungkasnya.

Melalui kegiatan kultum dhuha yang rutin dilaksanakan, SD Muhammadiyah 1 Bangkalan terus berupaya menanamkan nilai-nilai keimanan dan akhlak mulia kepada seluruh siswa dan guru, agar senantiasa dekat dengan Allah dalam setiap pandangan dan langkah kehidupan.


Penulis : Sofi Koesminarsih

Lebih baru Lebih lama