SD MUTUBA - Komitmen SD Muhammadiyah 1 Bangkalan dalam mengembangkan pembelajaran Al-Qur’an terus menunjukkan hasil yang menggembirakan. Pada Kamis, 16 Mei 2025, sekolah ini resmi menerima Sertifikat Sekolah Model Metode Ummi dari Ummi Foundation sebuah bentuk pengakuan atas penerapan metode Ummi secara konsisten dan berkualitas. Sertifikat tersebut berlaku selama tiga tahun, mulai 16 Mei 2025 hingga 15 Mei 2028.
Penyerahan sertifikat dilakukan secara langsung pada hari ini Kamis, 22 Mei 2025 oleh Ust. Nur Amin, M.Pd, selaku Ketua Koordinator Daerah (Korda) Ummi Kabupaten Bangkalan, yang sebelumnya telah melakukan proses visitasi dan supervisi menyeluruh. Dalam keterangannya, beliau menyampaikan apresiasi atas keseriusan SD Muhammadiyah 1 Bangkalan dalam menerapkan metode Ummi sebagai sistem pembelajaran Al-Qur’an yang terstruktur.
“Alhamdulillah, SD Muhammadiyah 1 Bangkalan telah melaksanakan sistem metode Ummi dengan baik dan menyeluruh. Sekolah ini layak menjadi model atau percontohan bagi sekolah-sekolah lain yang menerapkan metode Ummi. Jika ada yang bertanya bagaimana pelaksanaan metode Ummi seharusnya, maka jawabannya bisa dilihat di SD Muhammadiyah 1 Bangkalan,” ujar Ust. Nur Amin.
Sebagai lembaga pendidikan Islam yang telah lama menerapkan metode Ummi, pencapaian ini menjadi langkah maju yang menandai keberhasilan sekolah dalam membentuk generasi Qur’ani yang tangguh dan berkarakter. Ustadzah Suraiya Naser, selaku Ketua Koordinator Ummi di SD Muhammadiyah 1 Bangkalan, turut menyampaikan rasa syukur dan harapan ke depan.
“Sekolah Model adalah sekolah yang patut menjadi percontohan dalam implementasi Metode Ummi. Semoga SD Muhammadiyah 1 Bangkalan mampu mempertahankan, bahkan terus meningkatkan kualitas pembelajaran Al-Qur’an, sehingga tetap menjadi lembaga terbaik dalam menerapkan Metode Ummi, khususnya di Kabupaten Bangkalan,” ujarnya.
Kepala SD Muhammadiyah 1 Bangkalan, Ibu Isrotul Sukma, S.T., S.Pd juga menyampaikan bahwa pencapaian ini bukan semata-mata sebuah penghargaan, tetapi sebuah tanggung jawab untuk terus memberikan contoh baik bagi lembaga lain.
“Menjadi Sekolah Model bukan hanya soal pengakuan, tetapi juga tanggung jawab untuk terus menjadi inspirasi. Kami siap berbagi praktik baik demi kemajuan pendidikan Al-Qur’an di Bangkalan dan sekitarnya,” tuturnya.
Dengan perolehan sertifikat Sekolah Model ini, SD Muhammadiyah 1 Bangkalan tidak hanya menjadi panutan dalam pelaksanaan metode Ummi di tingkat lokal, tetapi juga membuka ruang kolaborasi bagi lembaga lain yang ingin belajar dan menerapkan sistem pembelajaran Al-Qur’an yang lebih baik.
Penulis : Sofi Koesminarsih
