Tiga Siswa SD Muhammadiyah 1 Bangkalan Siap Berlaga di Panglima TNI Archery Open 2025

 

dari kiri Naura, Irsyad, dan Syifana

SD MUTUBA - Tiga siswa SD Muhammadiyah 1 Bangkalan bersiap menunjukkan kemampuan terbaik mereka dalam ajang Panglima TNI Archery Open 2025 yang digelar di Lapangan Dakota Lanudal Juanda Puspenerbal Surabaya, 18–22 September 2025.

Ketiga siswa tersebut adalah Irsyad Alfatih (3A), Syifana Mumtaza Ayrosy (4B), dan Naura Hasna Annida (5A). Mereka turun dalam kategori Paralon SD, sebuah nomor yang dirancang khusus untuk melatih teknik dasar sekaligus menumbuhkan semangat generasi muda dalam olahraga panahan.

Ajang ini bukanlah kompetisi biasa. Panglima TNI Archery Open 2025 merupakan turnamen prestisius yang mempertemukan atlet panahan dari berbagai daerah di Indonesia. Berbagai divisi dipertandingkan, mulai dari barebow 20m & 50m, compound, recurve, hingga paralon SD, SMP, dan SMA/umum.

Kepala SD Muhammadiyah 1 Bangkalan, Isrotul Sukma, menyampaikan dukungan penuh dan rasa bangganya.
“Alhamdulillah, tiga siswa kita berani maju dan ikut serta dalam turnamen tingkat nasional ini. Kami sangat mengapresiasi semangat mereka. Harapannya, selain menambah pengalaman, anak-anak juga bisa pulang membawa kemenangan,” ujarnya.

Waka Kesiswaan, Bapak Anton Wahyudi, menambahkan bahwa partisipasi ini adalah langkah penting dalam pembinaan minat dan bakat siswa.
“Bertanding di level nasional bukan hal yang mudah. Butuh keberanian, latihan, dan kesiapan mental. Kami berharap anak-anak tampil percaya diri, menjunjung tinggi sportivitas, dan memberikan hasil terbaik,” ungkapnya.

Bagi sekolah, partisipasi ini menjadi bukti nyata bahwa kegiatan ekstrakurikuler panahan yang rutin dilaksanakan mampu mencetak bibit atlet berpotensi. Sekaligus menjadi inspirasi bagi siswa lainnya untuk terus berprestasi, baik di bidang akademik maupun non-akademik.

Dengan doa dan dukungan dari keluarga besar SD Muhammadiyah 1 Bangkalan, semoga Irsyad, Syifana, dan Naura mampu menorehkan hasil membanggakan di ajang Panglima TNI Archery Open 2025.


Penulis : Sofi Koesminarsih


Lebih baru Lebih lama