Menumbuhkan Rasa Malu dan Taat, Siswa SD Muhammadiyah 1 Bangkalan Belajar Pentingnya Menutup Aurat

 

suasana kultum setelah shalat dhuha

MUTUBA NEWS - Suasana Masjid At-Taqwa 1 pada Rabu pagi (5/11/2025) terasa khusyuk ketika siswa-siswi SD Muhammadiyah 1 Bangkalan mengikuti kegiatan rutin Kultum Dhuha. Kali ini, kultum disampaikan oleh Ibu Rahma, wali kelas 3B, dengan tema “Pentingnya Menutup Aurat.”

Dalam tausiyahnya, Ibu Rahma mengajak seluruh siswa untuk memahami makna aurat serta pentingnya menjaga kehormatan diri melalui cara berpakaian yang sopan dan sesuai syariat Islam. “Menutup aurat bukan untuk membatasi, tetapi sebagai bentuk kasih sayang Allah agar kita terjaga dari bahaya dan kehinaan,” ujarnya di hadapan para siswa.

Beliau juga menyampaikan dalil dari Al-Qur’an, yaitu QS. An-Nur ayat 30–31 yang menegaskan perintah menjaga pandangan dan menutup aurat bagi laki-laki maupun perempuan. Dengan bahasa yang lembut dan penuh kasih, Ibu Rahma memberi perumpamaan sederhana agar anak-anak mudah memahami. “Ibarat permen yang terbungkus dan tidak jatuh ke tanah, tentu kita akan memilih yang bersih dan terjaga. Begitu juga diri kita, jika menutup aurat, maka akan lebih terhormat dan terlindungi,” jelasnya.

Selain menjelaskan batasan aurat bagi laki-laki dan perempuan, Ibu Rahma juga memberikan contoh berpakaian yang sesuai syariat: pakaian yang longgar, tidak transparan, dan menutup bagian tubuh dengan sopan. Ia menekankan bahwa menutup aurat bukan hanya soal pakaian, tetapi juga menjaga akhlak dan perilaku.

“Anak-anak yang beriman itu bukan hanya rapi di sekolah, tapi juga sopan di luar sekolah. Kecantikan dan ketampanan sejati ada pada akhlak dan ketaatan, bukan pada pakaian mahal,” tutur Ibu Rahma memberi motivasi.

Kegiatan kultum dhuha yang berlangsung dengan penuh perhatian ini ditutup dengan doa bersama. Siswa-siswi tampak antusias dan banyak yang mengangguk tanda memahami pesan yang disampaikan.

Melalui kegiatan ini, diharapkan anak-anak semakin memahami bahwa menutup aurat adalah bentuk ketaatan kepada Allah SWT serta cerminan akhlak seorang muslim yang beradab.


penulis : sofi koesminarsih

Lebih baru Lebih lama